Dawuhan Wetan, Kedungbanteng - Masih dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Pemerintah Desa Dawuhan Wetan menggelar upacara penurunan bendera merah putih pada sore hari di Lapangan Tridaya Desa Dawuhan Wetan. Upacara berlangsung khidmat dan penuh makna, menjadi penutup rangkaian peringatan kemerdekaan di desa.

Sama seperti pada upacara pengibaran bendera di pagi hari, kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Pemerintah Kecamatan Kedungbanteng, Perangkat Desa, Lembaga Kemasyarakatan Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Organisasi masyarakat, Pensiunan TNI, serta Pensiunan Aparatur Pemerintah Desa. Kehadiran berbagai unsur masyarakat tersebut menambah semarak dan kekhidmatan suasana upacara.

Pasukan penurunan bendera terdiri dari 23 anggota Paskibra yang merupakan pemuda Karang Taruna "Taruna Karya 7". Dengan penuh tanggung jawab, mereka berhasil menurunkan Sang Merah Putih dengan baik dan menjaga lipatan bendera hingga selesai prosesi.

Kepala Desa Dawuhan Wetan menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh petugas, khususnya Paskibra yang telah melaksanakan tugasnya dengan disiplin. “Upacara sore hari ini bukan sekadar prosesi penurunan bendera, tetapi juga momentum untuk meneguhkan tekad kita dalam mengisi kemerdekaan dengan kerja nyata dan kebersamaan di desa,” ujarnya.

Usai upacara, acara ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diraih bangsa Indonesia, sekaligus harapan agar semangat perjuangan terus tumbuh di hati masyarakat. (sdy)

-Pemerintah Desa Dawuhan Wetan-