Sistem Informasi Desa Dawuhan Wetan

shape
Gambar Artikel

Peningkatan SDM Wanita Tani Melalui Pelatihan Budidaya Tanaman Sayur dan Obat Keluarga

Dawuhan Wetan, Kecamatan Kedungbanteng - (05/12/2024) Kelompok Wanita Tani "Wijaya Kusuma" Desa Dawuhan Wetan telah mengikuti Pelatihan Budidaya Tanaman Sayur dan Obat Keluarga yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Dawuhan Wetan Kecamatan Kedungbanteng. Pelatihan yang diselenggarakan selama 3 hari ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota kelompok dalam budidaya tanaman sayur dan obat keluarga mulai dari persiapan media tanam sampai dengan proses penanaman tanaman dengan baik dan benar.


Materi pelatihan yang diikuti oleh 23 anggota kelompok Wanita Tani "Wijaya Kusuma" ini disampaikan oleh narasumber dari PKK Kecamatan Kedungbanteng dan PPL Pertanian Kecamatan Kedungbanteng. Materi pelatihan meliputi teknik budidaya tanaman sayur, tanaman obat keluarga, dan pengolahan hasil pertanian. "Materi yang kami sampaikan mulai dari bagaimana proses pembuatan media tanam yang tepat, pembuatan pupuk cair organik, sampai dengan prosedur penanaman tanaman yang baik agar nantinya tanaman tumbuh subur sehingga hasil panen pun memuaskan" ungkap Narasumber dari BPP Kecamatan Kedungbanteng, Herlina RKD, S.Pt. yang merupakan Pendamping Pertanian di Kecamatan Kedungbanteng.

Pelatihan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup anggota kelompok dan masyarakat desa Dawuhan Wetan pada umumnya. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang mereka dapatkan, diharapkan mereka dapat meningkatkan produksi pertanian dan meningkatkan pendapatan keluarga. "Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Desa Dawuhan Wetan yang telah menyelenggarakan pelatihan ini. Kami berharap bahwa pengetahuan dan keterampilan yang kami dapatkan dapat kami terapkan dalam kegiatan pertanian kami sehari-hari," kata Ibu Sugiati, pengurus Kelompok Wanita Tani "Wijaya Kusuma".

Ada berbagai jenis tanaman sayur yang ditanam dalam praktek pelatihan ini seperti timun, buncis, terong, pare, cabai dan sebagainya. Untuk tanaman obat keluarga yang ditanam seperti jahe, kunyit, kencur, lengkuas, sereh, jeruk purut, jeruk bayi dan masih banyak lagi. Bahkan peserta juga mendapatkan pelatihan cara menanam buah melon dalam galon bekas. Dalam pelatihan ini, peserta juga diajarkan tentang cara membuat pupuk cair organik dari bahan-bahan alami seperti daun kering, kulit buah, urine kelinci/kambing dan lain-lain. Pupuk cair organik ini dapat digunakan sebagai alternatif pupuk kimia yang lebih ramah lingkungan.


Selain diberikan materi pelatihan, Pemerintah Desa Dawuhan Wetan juga menyediakan lahan pertanian di sawah tanah kas desa milik Pemerintah Desa untuk dijadikan kebun KWT sebagai tempat pelatihan dan diharapkan akan seterusnya dimanfaatkan untuk kelompok tersebut. "Kami berharap bahwa pelatihan ini dapat menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa Dawuhan Wetan khususnya Ibu-Ibu kelompok tani. Kami akan terus mendukung dan membantu Kelompok Wanita Tani 'Wijaya Kusuma' dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dan dalam memanfaatkan kebun KWT ini" kata Bapak Kepala Desa Dawuhan Wetan, Drs. H. Susmoro, M.Si. (sdy)


-Pemerintah Desa Dawuhan Wetan-

Tulis Komentar